Monday, April 25, 2016

TIGA LELAKI

Di depan kapel tua itu, 3 orang lelaki tampak bingung dan gelisah. Kebingungan yang menghinggap pada mereka ketika hendak memberikan persembahan kepada Tuhan. Di tangan mereka ada recehan rupiah yang akan dijadikan persembahan untuk Tuhan. Tapi sebelum mempersembahkan, mereka bertiga membuat tiga lingkaran, persis di halaman kapel. Ketiga lingkaran ini dijadikan sebagai ukuran untuk bagaimana mempersembahkan uang kepada Tuhan.
            Orang pertama mulai beraksi. Ia mulai melemparkan uang recehan ke atas dan apabila uang tersebut jatuh persis dalam lingkaran tersebut maka uang yang berada dalam lingkaran itu dijadikan sebagai  persembahan. Kini giliran orang kedua. Ia melakukan hal serupa. Ia mulai melemparkan beberapa recehan uang ke atas dan apabila uang tersebut jatuh dan berada di luar lingkaran maka uang yang berada di luar lingkaran tersebut dijadikan sebagai persembahan.  Kemudian aksi orang  ketiga yang dianggap lebih aneh. Ketika melemparkan beberapa recehan uang ke atas, ia katakan: “jika uang yang dilemparkan ke atas dan uang tersebut tetap melayang di atas maka uang itu dijadikan sebagai persembahan, dan semua recehan uang yang jatuh ke tanah merupakan milik saya sendiri.”