Friday, August 26, 2011

Ata Kiwang Nuha Waibalun

Leron hae tobo miat jaha tite marin rae, rae ille kolan ata kiwan Leron tau goe tobo tutu ne kaka arin kame yang pensiun kae jadi guru rae ille kolan Nae marin goe ni " goe bodot hae kalo goe ajar rae sain bisa kalo rae bisa kae goe opol akal rae bisa hala kae ka" Goe pikiran tenuae guru nolon atek maen hamun ternyata pake hala sama sekali. Rae jadi guru tapi rae gesik raan ata kiwang jadi ata...

Ata Kiwang Nuha Waibalun

Sumber: Reu Tukan, http://nuhawaibalun.blogspot.com/ Leron hae tobo miat jaha tite marin rae, rae ille kolan ata kiwan Leron tau goe tobo tutu ne kaka arin kame yang pensiun kae jadi guru rae ille kolan Nae marin goe ni " goe bodot hae kalo goe ajar rae sain bisa kalo rae bisa kae goe opol akal rae bisa hala kae ka" Goe pikiran tenuae guru nolon atek maen hamun ternyata pake hala sama sekali....

Is dawal ana amalake

Wia, go arik Is SMS go. Na nato koda nang lohumen: "Go beng dawal anak amalake. Mo tolong nato doit uhe." Hehehe... Is, ana tuho wutun nepi, leta doit terus. Na han Jois, Lewotolok alawen, kame lewo dahe. Is jaga lango teti Lewo, gewayan amak pe rae lewo tobo. Go amak naranen Nikolaus Nuho Hurek, nolo guru teti Mawa, Ile Ape, Lembata. Pensiun, balika nang Bungamuda, lewo daheken. Go inak, Maria...

Monday, July 25, 2011

ANTARA PULAU BURU DAN SINGAPURA

Oleh: Valery Kopong* Siapa yang tidak mengenal pulau Buru, sebuah pulau di mana ribuan orang dibuang dan disiksa, karena dituduh oleh pemerintah Orde Baru sebagai antek partai komunis yang paling dimusuhi oleh rezim tersebut selama kekuasaannya. Di pulau yang ditumbuhi oleh pohon-pohon penghasil minyak kayu putih itu pula, seorang punggawa sastrawan bangsa, Pramoedya Ananta Toer di buang karena ketajaman...

Tuesday, July 19, 2011

MEMBANGUN GEREJA ALTERNATIF

Oleh: Valery Kopong* Eksistensi Gereja tak pernah sepi dari ancaman, bahkan dihambat perkembangannya. Kondisi seperti ini telah dan terus terjadi sebagai bentuk penyapaan Gereja sebagai Gereja martir. Beberapa paroki di Keuskupan Agung Jakarta, cukup banyak mengalami hambatan, baik dalam doa maupun dalam mendirikan rumah ibadat (gereja). Pengalaman ini tidak menciutkan nyali orang-orang katolik dalam...

Thursday, July 14, 2011

Kecurangan Anggaran, Siapa yang Rugi?

Oleh Yohanes Fabiyola Halan SE, Ak (Internal Auditor)Sejak berlakunya UU No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerin-tahan Daerah sebagai pengganti dari UU No. 25 Tahun 1999, pemerintah daerah berhak untuk mengelola keuangan yang berasal Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan.Untuk mengawasi kelelua-saan ini tentunya sudah dirancang meka-nisme perencanaan...

Wednesday, July 13, 2011

Menang Tanpa Harus Merendahkan (Bersama SONATA Membangun Flotim)

Oleh Thomas Todo Golo Tokan (Aktivis Hak Anak dan Perempuan serta Fasilitator “Sekolah” Jurnalistik BUMI JAYA Course Center )HANYA oleh satu sebab yakni tidak ada selembar kertas, pembangunan rakyat Flores Timur (Flotim) ‘mati suri’ fisik pun psikis tersayat selama 15 bulan 21 hari (15/3/2010 - 6/7/2011). Selembar kertas itu yakni surat dukungan, yang tidak disertakan salah satu pasangan dalam...

Urgensi Kritik Sastra NTT

Oleh Viktorius P. Feka (Alumnus FKIP Undana, Peminat Sastra)TRADISI kritik sastra yang berkembang di Indonesia pada umumnya dan NTT pada khususnya masih tergolong muda. Tradisi kritik sastra ini belum begitu berkembang dengan baik oleh karena tiga (3) faktor, yakni: pertama, usia sastra kita yang masih tergolong belia sehingga muncul rasa reluktansi (sense of reluctance) untuk mengeritik dan berceloteh...

Menang Tanpa Harus Merendahkan (Bersama SONATA Membangun Flotim)

Oleh Thomas Todo Golo Tokan (Aktivis Hak Anak dan Perempuan serta Fasilitator “Sekolah” Jurnalistik BUMI JAYA Course Center )HANYA oleh satu sebab yakni tidak ada selembar kertas, pembangunan rakyat Flores Timur (Flotim) ‘mati suri’ fisik pun psikis tersayat selama 15 bulan 21 hari (15/3/2010 - 6/7/2011). Selembar kertas itu yakni surat dukungan, yang tidak disertakan salah satu pasangan dalam...

Urgensi Kritik Sastra NTT

Oleh Viktorius P. Feka (Alumnus FKIP Undana, Peminat Sastra)TRADISI kritik sastra yang berkembang di Indonesia pada umumnya dan NTT pada khususnya masih tergolong muda. Tradisi kritik sastra ini belum begitu berkembang dengan baik oleh karena tiga (3) faktor, yakni: pertama, usia sastra kita yang masih tergolong belia sehingga muncul rasa reluktansi (sense of reluctance) untuk mengeritik dan berceloteh...